Garmin Run Indonesia 2024 - Asia Series & Rekosistem: Mengubah Sampah Menjadi Aksi Nyata untuk Lingkungan
Jakarta – 11 Oktober 2024 - Garmin Run Indonesia 2024 - Asia Series sukses digelar pada Minggu, 29 September 2024 di Area Parkir Hall 10 ICE BSD. Tahun ini Garmin mengusung tema “From Zero to Hero”. Kolaborasi strategis antara Garmin dan Rekosistem memberikan warna baru pada event ini dengan fokus yang lebih mendalam pada keberlanjutan. Event ini tidak hanya mencatat rekor para pelari, tapi juga menghadirkan hasil akhir yang terkait pengelolaan sampah dari acara tersebut.
Sebagai hasil dari acara yang diikuti oleh 7000 peserta, bersama rangkaian road to event Garmin Run Indonesia 2024 - Asia Series menghasilkan sekitar 983.07 kg sampah yang setara dengan berat dua rumah. Dari total sampah yang telah dikumpulkan sebanyak 34,7% merupakan sampah PET, yang merupakan botol air minum ringan dan air minum dalam kemasan (AMDK); 22,6% adalah sampah kardus; 11,8% merupakan sampah residu berupa material yang sulit atau tidak dapat diolah; 10,3% adalah sampah anorganik yang termasuk Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) termasuk beling sedangkan 20,59% sisanya merupakan akumulasi dari sampah organik dan anorganik lainnya seperti kertas, bubuk kopi atau teh atau sisa bahan pangan, kemasan sachet Multi-Layered Packaging (MLP) dan logam.
Caption: Diagram Jenis Sampah yang Berhasil Terkumpul pada Rangkaian Acara Garmin Run Indonesia 2024
Berkat inisiasi ini, rangkaian acara Garmin Run Indonesia 2024 berhasil mengurangi sampah yang berakhir di TPA sebanyak 62% dari total sampah yang dikumpulkan. Berkat sistem manajemen limbah dan edukasi yang diberikan kepada para peserta, sampah anorganik dan organik dari acara ini dipilah dengan baik untuk memastikan daur ulang dan pengolahan berkelanjutan.
Komitmen Berkelanjutan Garmin Run Indonesia 2024 - Asia Series
Garmin tidak hanya berkomitmen untuk mempromosikan gaya hidup sehat melalui kompetisi lari, tetapi juga menjaga kesehatan planet ini. Melalui acara ini, Garmin dan Rekosistem telah menunjukkan bahwa event olahraga besar dapat berkontribusi pada keberlanjutan dan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab. Keduanya mengajak masyarakat untuk lebih peduli pada lingkungan, tidak hanya dengan tindakan individual, tetapi juga melalui acara dan kegiatan besar yang dihadiri ribuan orang.
Garmin Run tahun ini mengukuhkan komitmennya terhadap keberlanjutan dengan berkolaborasi bersama berbagai mitra strategis. Selain bekerja sama dengan Rekosistem dalam pengelolaan sampah yang bertanggung jawab, Garmin juga bermitra dengan Wuling untuk penggunaan kendaraan listrik untuk mengurangi emisi selama acara. Kemitraan dengan Burgreens menghadirkan pilihan konsumsi makanan nabati (plant-based) yang ramah lingkungan bagi peserta. Sejalan dengan langkah-langkah ini, Garmin juga memastikan bahwa seluruh kemasan luar produk kami kini bebas plastik, sebagai upaya nyata untuk mengurangi limbah dan dampak lingkungan.
"Kerja sama ini membuktikan bahwa olahraga dan keberlanjutan bisa berjalan beriringan," ujar Rian Krisna selaku Marketing Communication Manager, Garmin Indonesia. "Kami berharap langkah kecil ini bisa memicu perubahan besar di masa depan, di mana setiap langkah kita, baik di lintasan lari maupun dalam kehidupan sehari-hari, dapat memberikan dampak positif bagi bumi."
Carbon Footprint Report Garmin Run Indonesia 2024 - Asia Series
Sebagai bagian dari komitmen terhadap keberlanjutan, Garmin bersama Rekosistem menghadirkan Carbon Footprint Report yang memberikan gambaran dampak positif dari inisiatif ramah lingkungan yang diterapkan selama acara. Rekosistem menghitung jejak karbon dengan mengidentifikasi sumber emisi, seperti konsumsi energi dan transportasi, dari acara tersebut total jejak karbon dihitung dari semua sumber emisi, lalu Rekosistem menawarkan solusi pengurangan, seperti efisiensi energi atau program carbon offset.
Caption: Laporan Jejak Karbon pada Rangkaian Acara Garmin Run Indonesia 2024
Garmin Run Indonesia 2024 - Asia Series sendiri memiliki laporan carbon footprint yang menarik, data ini dikumpulkan dan diolah oleh Rekosistem sebagai Official Sustainability Partner dari periode September 2024. Pada laporan tersebut dijelaskan kontribusi Garmin Run Indonesia dalam mengurangi emisi karbon dan dampak negatif terhadap lingkungan.
Dengan adanya laporan terintegrasi yang lengkap dan transparan mengenai sampah yang dikumpulkan, Garmin Run Indonesia 2024 - Asia Series ingin menunjukkan akan pentingnya manajemen limbah dalam event olahraga besar. Langkah ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi event lainnya untuk lebih peduli dan beraksi nyata dalam menjaga lingkungan.
"Kolaborasi dengan Garmin dalam Garmin Run Indonesia 2024 adalah wujud nyata dari komitmen kami untuk membangun ekosistem pengelolaan sampah yang lebih baik. Kami ingin menunjukkan bahwa setiap event besar dapat menjadi lebih ramah lingkungan jika dikelola dengan bijak. Dengan manajemen limbah yang tepat, kami berharap dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk ikut serta dalam menjaga lingkungan," ujar Angga Adhitya Fritz Aradhana, SVP Business Growth & Partnerships Rekosistem
Harapan untuk Garmin Run Indonesia 2025 - Asia Series
Untuk Garmin Run Indonesia 2025 - Asia Series, Garmin dan Rekosistem berharap dapat meningkatkan partisipasi aktif para peserta dalam pengelolaan sampah dan kesadaran lingkungan. "Kami ingin menciptakan event yang lebih berkelanjutan lagi, dengan target pengurangan sampah yang lebih signifikan dan edukasi yang lebih mendalam mengenai daur ulang dan pengelolaan limbah. Garmin Run Indonesia 2025 - Asia Series diharapkan dapat menjadi pelopor event ramah lingkungan yang tidak hanya berfokus pada kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan planet kita," tutup Rian.